Senin, 21 Februari 2011

islamisasi sains

Nama : Jafar Arifin
Jurusan:FakultasKesehatan Masyarakat
Etoser : Semarang
PERKEMBANGAN DUNIA KESEHATAN
Pada abad pertengahan dunia barat sedang mengalami kemunduran begitu juga dibidang kesehatan yang di kenal dengan wabah besar dalam abad-abad kegelapan (dark-ages). Pada abad ini pemukiman di perkotaan kumuh dan jauh dari hygienis.Hidup yang tidak higinis karena dipengaruhi oleh pola pikir yang penuh pola dogma-dogma mistis magis. Pada abad pertengahan tersebut muncul berbagai wabah-wabah besar penyakit menular seperti sampar, cacar, difteria, campak, TBC, antrak dan kusta. Bahkan di benua Eropa jika terjangkit penyakit tersebut sebagian besar penduduknya mati atau melarikan diri kenegara lain untuk menghindar. Pada jaman ini juga munculnya karang tina kepada manusia yang akan memasuki negara lain untuk membuktikan bahwa orang tersebut tidak menginap penyakit.
Sementara di benua Eropa selama abad-abad pertengahan dunia kedokteran dan kesehatan masyarakat mengalami kemunduran, maka sebaliknya di negara-negara Arab di timur tengah , dengan lahirnya agama islam justru memicu ilmu kedokteran memasuki the golden age of islamic medince. Bangsa-bangsa arab telah berhasil untuk membentuk sistem ilmu kedokteran atau kesehatan. Ilmu kedokteran tersebut terus berkembang dan di gunakan di seluruh dunia. Bahkan sampai sekarang masih banyak ilmu-ilmu dari ilmuwan isalm di bidang kesehatan.
Ilmuwan muslim yang sangat terkanal pada masa itu yaitu Rhazez yang berhasil membedakan penyakit cacar (variola) dari campak (morbili). Slain Rhazez juga adda Avicenna yang menguraikan cacing pita. Kemajuan lainnya adalah dalam bidang farmasi dan farmakologi. Penemuan penyakit cacar yang melatar belakangi penemuan obat dan cara pencegahan. Pencegahan atau preventif yang merupakan ilmu kedoktera yang dipelajari di kesaehatan masyarakat. Bahkan sekarang kesehatan masyrakat sekarang sekarang telah menjadi ilmu tersendiri karena tidak mungki bisa maksimal jika di ajarkan pada kedokteran yang hanya diberi waktu sangat sedikit karena yang dipelajari kesehatan masyarakat sangat komplek.
Ilmu kesehatan masyarakat yang mempelajari tindakan pencegahan terjadinya suatu penyaki sehingga penderita dapat di minimalkan. Ilmu yang dipelajari yang pertama adalah administrasi kebijaksannan publik ilmu ini mempelajari tentang mempelajari kebijaksanaan-kebijaksannan sehingga dapat menentukan dan mengambil keputusan yang sesuai untuk kesehatan. Ilmu yang dipelajari yang kedua yaitu kesehatan lingkungan yang mempalajari kedaan linkungan yang sehat sehingga mampu menganalisis permasalahan kesehatan lingkungan seperti air bersih, pengolahan limbah, pengolahan sampah, pengendalian vektor, sanitasi makanan, pencemaran lingkungan dan taksologi lingkungan. Ilmu yang di pelajari ketiga adalah keselamatan kerja yang mempelajari prosedur-prosedur keselamatan kerja sehingga nantinya dapat digunakan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja dilinkungan kerja.
Ilmu yang dipelajari keempat adalah biostatistik kependudukan yaitu mengolah data tentang yang mempengaruhi kesehatan penduduk sehingga dapat di gunakan untuk mengambil kebijaksanan kesehatan.Ilmu yang di pelajari kelima dalah epidemiologi dan penyakit tropik yang mempelajari tentang penyebab penyakit sehingga dapat dilakukan upaya pencegahan sebelum timbulnya penyakit. Ilmu yang dipelajari ke enam adalah pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku yang mempelajari perilaku manusia yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit sehinnga bisa dilakukan sosialisasi supaya masyarakat dapat meningalkan perilaku yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit. Ilmu yang dipelajari ketujuh yaitu gizi kesehatan masyarakat yang mempelajari gizi untuk masyarakat luas sehingga dapat dilakukan upaya-upaya pencegahan pada daerah yang rawan akan penyakit kekurangan gizi. Ilmu yang dipelajari kedelapan kesehatan ibu dan anak yang mempelajari kesehatan ibu dari hamil sampai anak nya besar sehingga kematian ibu dan anak dapat di minimalisir.
Sungguh sangat luar bisa dengan penemuan ilmuwan muslim sehinnga ilmu kesehatan masyarakat dapat berkembang sangat pesat seperti ini . Sebagai contoh penemuan penyakit cacar dan campak sehinnga ditemukan faksin untuk mencegah penyakit tersebut. Penemuan tersebut juga sangat mendukung perkembangan ilmu kesehatan masyarakat yang mengedepankan tindakan pencegahan supaya tidak terkena penyakit atau sakit. Bahkan sekarang sangat berkembang karena dengan ditemukan penyakit yang baru juga ditemukan cara pencegahan.
Untuk menjadi ilmuwan muslim di bidang kesehatan khususnya di bidang pencegahan harus belajar dengan tekun dan sering melakukan eksperimen karena tentangan di bidang kesehatan selalu ada. Selain itu juga mengabdikan ilmu nya kepada masyarakat supaya masyarakat menjadi tau dan dapat melakukan tindakan pencegahan. Selu menambah wawasan baik dengan melanjutkan study maupun dengan membaca. Karena ilmu yang kita dapatkan tidak pernah akan cukup karena ilmu selalu berkembang. Menjadi orang yang dapat memberikan ilmunya kepada orang lain sehinngga ilmu kita selalu bermanfaat.
Sebagai ilmuwan muslim harus jujur disiplin dan bekerja keras. Jujur dalam segala hal untuk melayani masyarakat, disiplin dalam mengabdi kepada masyarakat dan tidak mudah menyerah dalam melakukan segala hal sehingga hasilnya dapat di manfaatkan oleh masyarakat. Semoga Alloh memberikan jalan kepada orang-orang yang menuntut ilmu.Tetap semangat menuntut ilmu karena masyarakat menantikan ilmu mu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar